GIRIMULYO - Pada 18 Juni 2024, Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Girimulyo menyalurkan paket daging qurban kepada warga Muhammadiyah di Desa Purwosari. Kegiatan ini merupakan hasil qurban dari civitas RS PKU Yogyakarta, PKU Gamping dan PKU Muhammadiyah Sleman. Penyerahan daging qurban secara simbolis dilakukan di SD Muhammadiyah Purwosari, dengan dihadiri oleh tokoh masyarakat setempat dan penerima manfaat dari program ini.
Sukemsi, salah satu penerima daging qurban, mengungkapkan rasa terima kasihnya atas bantuan yang diberikan oleh RS PKU Yogyakarta, PKU Gamping dan PKU Muhammadiyah Sleman. “Saya sangat bersyukur dan berterima kasih atas pemberian daging qurban ini. Ini sangat membantu kami, terutama di masa-masa sulit seperti sekarang,” ujarnya dengan penuh haru. Distribusi ini memberikan dukungan konkret bagi kebutuhan sehari-hari warga, yang sangat mereka hargai.
Edwin Daru Anggara, selaku Pimpinan Cabang Muhammadiyah Girimulyo bidang Kesehatan dan Sosial, menyatakan bahwa kerja sama ini adalah bentuk kepedulian nyata dari PCM Girimulyo kepada warga Muhammadiyah. “Umat harus dirawat dalam arti diberikan perhatian dan dukungan, terutama mereka yang berada di daerah terpencil seperti Purwosari. Kami sangat berterima kasih kepada RS PKU Yogyakarta, PKU Gamping dan PKU Muhammadiyah Sleman yang telah memberikan bantuan melalui PCM Girimulyo,” jelas Edwin. Ia menambahkan bahwa qurban adalah simbol pengorbanan dan kepedulian terhadap sesama, serta mempererat ikatan sosial di antara umat.
Dr. H. Masykur Rahmat, Direktur Pelayanan dan Penunjang Medik RS PKU Muhammadiyah Gamping, menyampaikan rasa terima kasihnya kepada PCM Girimulyo yang telah membantu dalam distribusi hewan qurban. “Kami sangat berterima kasih kepada PCM Girimulyo atas bantuannya. Diharapkan kerja sama ini dapat terus berjalan untuk masa-masa yang akan datang,” ucap Dr. Masykur. Ia menekankan bahwa qurban tidak hanya sekadar ritual ibadah, tetapi juga sarana untuk berbagi rezeki dan memberikan kebahagiaan kepada masyarakat yang membutuhkan.
Desa Purwosari, terletak di pegunungan Menoreh, merupakan daerah terpencil dengan sebagian besar penduduknya bekerja sebagai buruh, serabutan, dan petani. Kondisi geografis yang menantang sering membuat desa ini luput dari perhatian. Namun, kegiatan penyaluran daging qurban ini menunjukkan bahwa perhatian dan dukungan dapat mencapai daerah-daerah terpencil, memberikan harapan dan kebahagiaan kepada warganya. Sanuji, salah satu warga desa, mengungkapkan bahwa bantuan ini sangat bermanfaat. “Bantuan ini sangat bermanfaat untuk kami. Terima kasih kepada semua pihak yang terlibat,” ujarnya.
Kegiatan penyaluran daging qurban ini tidak hanya memberikan manfaat langsung berupa daging untuk kebutuhan sehari-hari, tetapi juga membangkitkan semangat gotong-royong dan kebersamaan. Melalui acara ini, makna qurban sebagai simbol pengorbanan, kepedulian, dan persaudaraan semakin terasa. Dengan kerjasama yang baik antara RS PKU Yogyakarta, PKU Gamping dan PKU Muhammadiyah Sleman dan PCM Girimulyo, diharapkan kegiatan ini dapat terus berlanjut dan memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat, terutama yang berada di daerah-daerah terpencil. Semangat kebersamaan dan kepedulian yang terjalin diharapkan dapat terus menjadi inspirasi bagi program-program sosial lainnya di masa depan. (EdwinDaruA)