Kulon Progo, Kamis, 9 Mei 2024 - Dalam semangat kebersamaan yang tinggi, Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kulon Progo dan Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kulon Progo melaksanakan kegiatan Syawalan. Momentum ini tidak hanya menjadi ajang silaturahmi dan kebersamaan, tetapi juga menjadi panggung untuk membicarakan berbagai isu penting, terutama terkait dengan perkembangan politik dan agama di daerah ini.
Syawalan ini dilaksanakan di Kantor PCNU Kulon Progo, para tokoh agama dan masyarakat dari kedua organisasi besar Islam tersebut memaparkan beberapa poin penting yang menjadi fokus perhatian bersama.
Salah satu poin yang menjadi perhatian utama adalah konsep "Negara Nusantara", sebuah gagasan yang menekankan persatuan dan kesatuan di tengah keberagaman. Melalui diskusi yang hangat, para peserta syawalan menyepakati pentingnya memperkuat nilai-nilai persatuan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
Selain itu, dalam suasana yang penuh keakraban, dibahas pula tentang tantangan dalam pilkada yang akan datang. Terkait hal ini, terdapat kesulitan yang dihadapi terkait partai politik, figur, dan unsur agama. Namun, di tengah tantangan tersebut, tercipta semangat untuk menciptakan kolaborasi yang lebih baik, bahkan dengan membuat banner bersama dalam rangka menyambut kegiatan-kegiatan Islam di wilayah ini.
Perhatian juga tertuju pada sarana keagamaan, khususnya Masjid Agung Kulon Progo. Meskipun rencana rehabilitasi besar telah digulirkan pada masa lalu, namun hingga kini belum terealisasi sepenuhnya. Maka dari itu, diharapkan adanya perhatian khusus untuk membenahi masjid tersebut agar dapat memberikan manfaat yang besar bagi umat.
Terkait dengan pilkada, harapan masyarakat adalah terpilihnya seorang bupati yang berkomitmen untuk menjalin kerjasama yang baik dengan NU dan Muhammadiyah. Ini dianggap sebagai langkah penting dalam menghadapi kemajuan Kulon Progo di masa depan.
Dalam upaya mempererat kerjasama antara NU dan Muhammadiyah, para tokoh agama sepakat untuk memulai dari hal-hal yang mudah dan memungkinkan. Perlu adanya upaya bersama untuk menyusun konsep-konsep kerjasama yang dapat memberikan manfaat bagi kedua belah pihak dan juga masyarakat luas.
Syawalan bersama ini juga dijadikan momentum untuk menggembirakan, mencerahkan, dan memajukan umat. Kedua organisasi besar Islam ini berkomitmen untuk terus bersinergi dalam berbagai hal, demi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat Kulon Progo.