Notification

×

Iklan

Iklan

Tag Terpopuler

SD Muhammadiyah Brosot Bersama Polsek Galur: Berantas Bullying

Senin, 04 September 2023 | 11.38 WIB Last Updated 2023-09-04T04:38:39Z

BROSOT - Mengawali pekan ini dengan semangat positif, SD Muhammadiyah Brosot bersama seluruh komunitas sekolahnya, bekerja sama dengan Polsek Galur, menggelar acara penandatanganan kesepakatan bersama untuk menghentikan perundungan (bullying). Kegiatan ini berlangsung pada hari Senin, 4 September 2023, di halaman sekolah, dimulai dengan sebuah upacara bendera yang menghadirkan Iptu Landung Sumardi sebagai Pembina Upacara.

Dalam acara yang dihadiri oleh siswa-siswi, guru, karyawan, serta orang tua/wali siswa SD Muhammadiyah Brosot, serta perwakilan dari Polsek Galur, termasuk Iptu Landung Sumardi, Aiptu Guntur Marwanto, dan Didik Anuury, penandatanganan kesepakatan bersama dilaksanakan dengan harapan bahwa inisiatif ini akan menghentikan tindakan bullying baik di dalam maupun di luar lingkungan sekolah.

Upacara bendera tersebut menjadi spesial karena beberapa orang tua dan wali murid turut hadir dalam kegiatan tersebut, menunjukkan dukungan mereka terhadap upaya pencegahan bullying di sekolah. Dalam sambutannya, Iptu Landung Sumardi menekankan pentingnya kerjasama seluruh anggota komunitas sekolah dan orang tua/wali dalam mensosialisasikan pesan anti-bullying.

Iptu Landung Sumardi juga menyampaikan bahwa akibat dari tindakan bullying tidak hanya bersifat jangka pendek, tetapi juga memiliki dampak jangka panjang. Oleh karena itu, ia mengajak semua pihak untuk bersatu dalam mencegah perundungan sehingga setiap siswa dapat merasa aman dan nyaman selama proses pembelajaran.

Sugiyanta, S.Pd.I, Kepala Sekolah SD Muhammadiyah Brosot, mengucapkan terima kasih kepada Polsek Galur atas peran aktif mereka dalam kegiatan ini, mulai dari sosialisasi anti-bullying yang telah dilakukan beberapa pekan yang lalu hingga acara penandatanganan kesepakatan ini. Ia juga mengucapkan terima kasih kepada orang tua/wali yang turut hadir dan memberikan dukungan mereka dalam upaya mencegah bullying di sekolah.

Semangat bersama untuk menghapuskan tindakan bullying dari lingkungan sekolah ini mencerminkan komitmen kuat dari SD Muhammadiyah Brosot dan Polsek Galur untuk menciptakan lingkungan belajar yang aman dan positif bagi semua siswa. Diharapkan, tindakan ini akan menjadi langkah awal dalam mewujudkan sekolah yang bebas dari bullying di masa depan. (her)