Notification

×

Iklan

Iklan

Tag Terpopuler

Bendahara PWM dan PDM se-DIY Sinergikan Tata Kelola Keuangan

Sabtu, 12 Agustus 2023 | 20.03 WIB Last Updated 2023-08-13T05:14:58Z


YOGYAKARTA - Bertempat di kantor Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) DIY, Jl. Gedong Kuning 103, Yogyakarta, para bendahara dari Pimpinan Wilayah Muhammadiyah dan Pimpinan Daerah Muhammadiyah se-DIY berkumpul untuk menggelar forum koordinasi. Pertemuan ini diinisiasi oleh Abdul Latif Badowi, Bendahara PWM DIY, dan dihadiri oleh para bendahara dan wakil bendahara dari masing-masing PDM, termasuk Bendahara PDM Kulon Progo Nur Isnandar dan Wakil Bendahara Mahargian Andrianto.


Dalam sambutannya, Abdul Latif Badowi menyampaikan komitmen untuk melakukan koordinasi dan konsolidasi dalam tata kelola keuangan di awal periode organisasi. "Di awal periode ini kita akan melakukan koordinasi dan konsolidasi terkait tata kelola keuangan, dan berharap forum ini bisa rutin terlaksana. Persoalan seberapa sering forum ini akan diadakan dalam satu tahun bisa disepakati bersama," kata Abdul Latif.


Pertemuan ini berlangsung pada hari Sabtu, 12 Agustus 2023, pukul 12.30 WIB, dan menyepakati untuk mengadakan pertemuan secara rutin baik setiap triwulanan maupun insidental. Salah satu isu yang dibahas adalah pengelolaan iuran anggota yang masih perlu optimalisasi. Syech Purnomo, salah satu peserta forum, mengungkapkan bahwa sebagai organisasi dengan tujuan berkemajuan, penting bagi anggota untuk serius dalam membayar iuran dan menggunakan aplikasi digital.


Dalam konteks ini, Mahargian Andrianto, bendahara PDM Kulon Progo, menyampaikan harapannya agar iuran ta'awun dapat dikelola dengan lebih efisien. Saat ini, iuran anggota di Kulon Progo masih dikelola oleh masing-masing Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) secara terpisah. Mahargian menekankan perlunya edukasi tentang distribusi iuran anggota sesuai dengan pedoman dari Pimpinan Pusat Muhammadiyah (PP Muhammadiyah), termasuk alokasi persentase untuk PWM, PDM, PCM, dan PRM.


Pengelolaan iuran anggota juga bisa menggunakan struktur Lazismu yang sudah ada sampai tingkat Kantor Layanan. Hal ini mencerminkan upaya untuk memanfaatkan struktur yang telah ada dalam Muhammadiyah guna meningkatkan efisiensi dan transparansi dalam pengelolaan iuran anggota.


Pertemuan ini menggarisbawahi semangat kolaborasi dan sinergi antara para bendahara PWM dan PDM se-DIY dalam mencapai tujuan bersama dalam menata dengan baik pengelolaan keuangan dalam Persyarikatan, khususnya mengoptimalkan pengelolaan iuran anggota. (her)